loading...
Kesalahan bukan pada mata atau indra penglihatan Anda. Ini namanya prediksi yang akan segera terjadi pada tahun depan. Tak disangka sang Jenderal harus menyaksikan penyambutannya jadi ternoda oleh spanduk koplak tersebut. Bukan cuma satu lagi tapi terpasang di berbagai tempat, wadaw. Jangan-jangan ini ada konspirasi lagi, wkwkwk.
Realita itu sulit dibantah Jenderal, alih-alih mau menuliskan “Bergeraklah Rebut Kemenangan”, eh malah ada huruf yang tersunat, Jadilah,”Bergeraklah Rebut Kenangan...” Koplak abis. Ini fakta, bukan fiksi sodara-sodara sebangsa dan setanah air pembaca Seword yang lagi weekend.
Ungkapan,”Rebut Kemenangan,” menjadi tagar favorit dari Gerindra dan Prabowo. Frasa yang sangar dan penuh dengan pesan yang kuat itu sering terpampang dalam poster Prabowo. Kalimat sakti itu dipakai sebagai mantra guna meraih kemenangan, guna mendulang suara agar bisa menyaingi sang petahana seperti di Pilpres 2014. Kini kalimat mantra itu buyar, bubar deh kemenangan Prabowo, wkwkwk.
Kalimat ini seolah menegaskan nostalgia momen syukur kenangan 'kemenangan sesaat' yang diraih pada saat penghitungan suara Pilpres 2014. Mau merebut kenangan itu lagi? Silakan, silakan sepuasnya. Karena kemenangan itu dalam sekejap menjadi kekalahan. Kenangan pahit dong jadinya, wkwk.
Pasti Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang sedang melakukan safari di Jawa Timur tak akan menyangka mendapat sambutan seperti di poster tersebut. Maksud dan tujuan safarinya adalah mau menyapa serta menjumpai para pendukungnya di daerah Jawa Timur. Alhasil insiden koplak itu mewarnai safarinya.
Prabowo saat itu sedang menghadiri acara di Gedung Olah Raga (GOR) Dabonsia, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (5/5), seperti dilansir JawaPos.
Sepeti biasa massa yang masih antusias dengan beliau memadati memadati GOR tersebut. Guna menyemarakkan dan memeriahkan suasana, berbagai spanduk penyambutan pun dibentangkan di pagar tribun GOR.
Nah, muncullah satu spanduk yang menggelikan dan mengkoplakkan. Dalam spanduk itu bergambar wajah Prabowo dengan gagah mengacungkan tangannya. Kemudian disertai dengan tulisan 'Bergeraklah Merebut Kenangan'.
Ahay, kenangan indah itu memang selalu manis untuk diulang. Kontan para pendukung langsung mengernyitkan mata dan berpikir keras, iku maksute opo toh, wkwkkw. Kira-kira gumaman seperti itu muncul dari wong-wong yang melihat dan menatap tercengang pengalimatan canggung dari spanduk tersebut.
Apalagi kejadiannya terjadi di desa Ngumpakdalem, maknanya ‘dalem’ banget loh, hahay. Alhasil warga pasti jadi bergunjing seketika. Poster dan kalimat yang jadi penyambutan itu kok malah jadi sindiran halus nan jenaka.
"Loh, spanduk itu maksudnya apa? Kok tertulis merebut kenangan. Kenangan pahit apa kenangan manis," celetuk Hadi, salah satu warga Bojonegoro usai mengetahui tulisan yang tercantum dalam spanduk.
Media Jawa Pos melaporkan bahwa spanduk berukuran sekitar 1 x 4 meter itu terpasang di sejumlah tempat. Salah satunya terpasang di pagar tribun GOR Dabonsia. Kemudian ada spanduk yang terpampang di pintu keluar lokasi acara.
Yah, pasti akan jadi viral dan jadi bahan becandaan weekend ini. Saya masih berpikir pembuatnya mungkin buru-buru mengejar deadline apalagi menjelang weekend. Tukang sablonnya mau pacaran kali, jadinya cepet-cepet. Atau tukang sablonnya masih jomblo kayak Prabowo jadi mau cari pacar di malam minggu, wkwkwk.
Ketua DPC Partai Gerindra Bojonegoro Budiono saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengatakan, spanduk tersebut ternyata memang salah. Petugas yang memasang juga tidak cermat. Sehingga spanduk tetap dipasang.
"Ya, ternyata benar ada kekeliruan dari percetakannya. Kami mohon maaf apabila ada pengunjung yang sempat kebingungan. Mestinya kemenangan, tapi keliru Kenangan," terangnya.
Ya, rupanya panitia juga tak profesioanl. Mosok tulisan sebesar itu kok nggak dicek lebih dahulu. Kasihan Pak Prabowo diingatkan kenangan indah saat kemenangannya yang cuma sekejap.
Efeknya sudah diduga, foto spanduk koplak tersebut langsung viral. Netizen banyak yang menertawakan tulisan tersebut. "Hahaha. Aku kudu guyu (saya ingin tertawa, red)," ujar Imam salah satu netizen via WhatsApp pribadinya.
Belum diketahui reaksi Pak Prabowo melihat salah cetak dari spanduk penyambutannya. Dirinya dalam acara tersebut diberitakan mengajak seluruh kader Partai Gerindra serta simpatisan untuk memenangkan pasangan Calon Bupati-Callon Wakil Bupati Bojonegoro Basuki-Pudji Dewanto.
Tapi apapun itu, ini sudah menjadi hiburan di kala weekend utamanya menghadapi tensi politik yang memanas baik di dunia nyata dan dunia maya. Gerindra dan Prabowo kembali menghadirkan kelucuan yang tak ada habisnya menambah kegelian dan bahan untuk humor politik Indonesia. Hidup Indonesia.
0 Response to "Koplak, Spanduk Penyambutan Jenderal, “ Bergeraklah Merebut Kenangan”!"
Posting Komentar