Fahri Hamzah Kritik Presiden Jokowi Soal Ikut Lomba Burung Berkicau, Salahnya Di Mana ya?

loading...






Momen yang dipermasalahkan oleh Fahri Hamzah berlangsung kemarin, hari Minggu pagi. Sebuah festival termasuk pameran dan perlombaan kicau burung kemarin berlangsung di Kebun Raya Bogor. Lombanya sendiri berskala nasiona dan memperebutkan Piala Presiden. Presiden Jokowi yang juga penikmat kicau burung, mengikutsertakan burung murai batu peliharaannya di dalam lomba tersebut dan berhasil masuk 10 besar. Lomba dimenangkan oleh peserta dari Jawa Tengah. Acara juga dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar. Selain acara lomba, juga ada acara pelepasan burung-burung di Kebun Raya Bogor. Kepada media, Presiden Jokowi menyatakan bahwa kegiatan memelihara burung memberikan kontribusi pada perekonomian rakyat, di mana perputaran dananya mencapai Rp 1,7 Tper tahun, yaitu dari pembuatan sangkar burung, penangkaran, pakan dan obat-obatan.

Nah, sampai di sini saya melihat suatu kewajaran jika Presiden menghadiri acara ini, sangat sangat relevan dengan tugas beliau sebagai seorang Presiden, pemimpin rakyat yang dekat dengan rakyat.


Namun, bagi Fahri Hamzah, ini malah jadi sumber kritikan. What?? Seperti yang dilansir oleh tribunnews.com, menurut Fahri, pekerjaan seorang kepala negara bukan hanya mengurus hewan. Fahri pun menyebutkan sejumlah koleksi yang dipelihara oleh Jokowi di Istana Bogor, mulai dari domba, kodok, dan kini burung. "Seolah-olah itu mau mencitrakan presiden itu kerjaannya gitu aja, urus domba, urus kodok, kemudian sekarang ngurus burung," kata Fahri. Karena sisi unik Jokowi ini selalu menjadi viral dan mengundang perhatian, maka orang lebih menyorot sisi unik dari seorang Presiden, bukan keseriusannya dalam memerintah. Presiden seharusnya, kata Fahri, memikirkan masalah negara karena Indonesia kini membutuhkan arah dan fikiran menuju pemilu 2019. "Padahal Indonesia ini kan sedang butuh fikiran, sedang butuh arah," kata Fahri.

Lanjut Fahri lagi, “Kalau bicara burung, kita bicara roket sekarang, karena di Amerika dan negara-negara maju orang sudah bicara tentang transportasi baru, memakai roket." Ia menyayangkan apa yang dilakukan Presiden Jokowi yang ditampilkan melalui kegiatan lucu seperti perlombaan burung berkicau. Menurutnya, hal-hal lucu seharusnya dilakukan seorang pelawak, bukan Presiden. "Sementara kita itu, jatuhnya (kegiatan Presidennya) kan yang lucu-lucu begitu, kalau lucu begitu kan pekerjaannya pelawak," kata Fahri.

Indonesia, kata Fahri, merupakan bangsa yang besar dan Jokowi harus menjadi sosok pemimpin yang bisa memberikan arahan yang baik. "Maksudnya saya kritik 'tolong agak serius dong', kok nggak ada yang serius, kita ini bangsa besar, perlu arah, yang begitu-begitu kan nggak harus Presiden lah (yang lakukan)," tegas Fahri. Oleh karena itu ia mengimbau agar Jokowi melakukan tugas yang lebih serius, bukan hanya sekedar mengurus hewan saja. Rakyat ingin mendengarkan visi kebangsaan yang seharusnya disampaikan seorang Presiden.

Ini Fahri Hamzah yang barusan tampil di acara Talk Show-nya Deddy Corbuzier kan? Yang waktu di sana juga melakukan stand up comedy, bercanda dengan Deddy, dibawakan makanan kesukaan dari kampungnya oleh Deddy, dan juga ikut kuiz kecil yang dibuat oleh Deddy. Di depan penonton dan disorot kamera. Betul?

Sedangkan perlombaan burung berkicau itu memperebutkan Piala Presiden 2018, analogikan dengan pertandingan sepak bola yang juga ada Piala Presiden. Salahnya di mana? Di lokasi, Presiden juga melepas burung ke alam dalam rangka pelestarian speciesnya, dihadiri oleh Menteri LHK. Lawaknya di mana? Di sana pun Presiden memberi pernyataan tentang ekonomi rakyat yang digerakkan salah satunya oleh industri burung berkicau ini. Lucunya di mana? Dengan vlog yang viral yang isinya bagaimana Presiden merawat hewan-hewan piaraannya dengan baik dan dengan kasih sayang, mencerminkan bahwa Presiden mengajak rakyat untuk menyayangi ciptaan Tuhan dan Presiden Jokowi juga memberikan contoh satu cara refreshing dari pekerjaan yang rumit agar sehat jasmani rohani. Tidak seriusnya di mana?

Tetapi, kalau Fahri Hamzah membawakan stand up comedy di depan penonton dan disorot kamera di sebuah acara talk show…. Itu baru lucu, lawakan, dan nggak serius. Sekarang saya tanya ke pembaca, salah apa enggak tuh?


0 Response to "Fahri Hamzah Kritik Presiden Jokowi Soal Ikut Lomba Burung Berkicau, Salahnya Di Mana ya?"

Posting Komentar